Kanada: Perjanjian Ekonomi Komprehensif
Dalam kunjungannya ke Kanada, Prabowo menandatangani Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Kanada. Perjanjian ini diyakini membuka peluang besar bagi produk dalam negeri.
Baca Juga: IKN Ibu Kota Politik 2028, antara Ambisi Prabowo dalam Perpres hingga Kejar Target Pembangunan
“Sekitar 90,5% tarif barang Indonesia akan dihapus Kanada. Dampaknya akan sangat positif bagi perdagangan dan ekspor Indonesia,” jelas Teddy.
Meski singkat, kunjungan itu mencakup pertemuan dengan Gubernur Jenderal Mary Simon dan Perdana Menteri Kanada Mark Carney.
Belanda: Pengembalian Artefak Bersejarah
Negara terakhir yang dikunjungi adalah Belanda. Presiden Prabowo diterima Raja Willem-Alexander dan Ratu Máxima di Istana Huis ten Bosch.
Pertemuan bilateral menghasilkan kesepakatan pengembalian sekitar 30.000 benda bersejarah asal Indonesia, termasuk artefak Jawa, fosil, dan dokumen penting.
“Raja Belanda sudah menyetujui pengembalian itu. Prosesnya segera ditindaklanjuti oleh Menteri Kebudayaan, karena ini sebenarnya sudah dibicarakan lama,” tutur Teddy.*