CATATAN BANDUNG- Pada hari ini Senin 3 April 2023 mulai digelar Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio serentak di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat hingga tanggal 15 April 2023.
Dalam kegiatan Pekan Imunisasi Nasional Polio serentak tersebut, Ketua Tim Penggerak Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Ridwan Kamil langsung meninjau pelaksanaan imunisasi polio di Posyandu Mawar 11, Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta.
Seperti diketahui Purwakarta adalah daerah pertama ditemukannya cacat polio pada seorang anak di Kecamatan Manis.
Atalia yang dalam peninjauan itu didampingi perwakilan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Anak-anak (Unicef) mengapresiasi antusiasme masyarakat Purwakarta untuk mengikuti imunisasi polio.
Para orang tua beserta anaknya bahkan sudah memadati area Posyandu sejak pukul 07.00 WIB atau dua jam sebelum pelaksanaan imunisasi dimulai.
Menurut Atalia, masyarakat Jabar sudah semakin sadar bahaya penyakit polio dan pentingnya imunisasi untuk membentengi anak dari bahaya cacat fisik tersebut.
"Hari ini di Purwakarta saya bersama perwakilan dari Kementerian Kesehatan, Unicef, dan WHO meninjau imunisasi polio. Luar biasa antusiasme masyarakat. Tak hanya di sini, tapi juga serentak di 27 kabupaten/kota di Jabar," kata Atalia.
Sasaran Sub PIN Polio se-Jabar sebanyak 3.984.797 anak dengan usia 0 sampai 59 bulan. Imunisasi dilakukan di 1.101 Puskesmas dan 52.432 Posyandu dengan melibatkan 311.992 kader Posyandu. Sementara metode yang digunakan dalam imunisasi, yaitu oral atau tetes.
Atalia menuturkan, untuk mengejar target hampir 4 juta anak itu pihaknya juga akan menerjunkan seluruh kader PKK, karang taruna, dan pihak lainnya agar bisa menjangkau masyarakat di perdesaan.
"Kita tidak bisa sendirian, maka seluruh kader kita sertakan mulai kader Posyandu, PKK, karang taruna, semuanya kita libatkan untuk lebih menjangkau masyarakat," katanya.
Sosialisasi terhadap pentingnya imunisasi polio juga terus dilakukan. Atalia mengaku masih ada masyarakat yang menolak anaknya diberikan imunisasi akibat minimnya edukasi dan dikhawatirkan menerima informasi yang tidak benar.
"Harus banyak sosialisasi karena sampai hari ini masih saja ada penolakan, maka edukasi penting karena imunisasi polio bukan hanya untuk anaknya sendiri tapi mencegah transmisi ke anak lainnya," jelas Atalia.
Artikel Terkait
Jadwal Acara RCTI, Minggu 2 April 2023: Hafiz Indonesia, Aku Bukan Ustazah, Ikatan Cinta, Amanah Wali
Rangkuman Kode Promo Gojek dan Grab Hari Ini, Minggu 2 April 2023, Raih Diskon untuk Belanja hingga 90 Persen
Jadwal Acara Indosiar, Minggu 2 April 2023: Magic 5, BRI Liga 1, AKSI, Cinta Yang Tak Sederhana
Bagaimana Cara Daftar KUR BRI? Simak Syarat hingga Caranya
Link Streaming Hafiz Indonesia 2023, Minggu 2 April 2023, Cukup Klik di Sini
Bocoran Kode Promo Gojek dan Grab, Senin 3 April 2023, Ada Diskon Belanja Awal Pekan
Jadwal Acara RCTI, Senin 3 April 2023: Hafiz Indonesia, Indonesian Idol, Aku Bukan Ustazah, Ikatan Cinta
Jadwal Acara Indosiar, Senin 3 April 2023: Magic 5, BRI Liga 1, AKSI, Cinta Yang Tak Sederhana
Jadwal RCTI Hari Ini Senin 3 April 2023, Simak Indonesian Idol 2023, Preman Pensiun, Jangan Bercerai Bunda
Link Live Streaming Indonesian Idol 2023 alam ini di RCTI Senin 3 April 2023, Siapakah yang Tereliminasi