Investor Pemula Wajib Tahu! Inilah Jenis-Jenis Investasi untuk Mencapai Kebebasan Finansial

photo author
- Senin, 24 Februari 2025 | 12:59 WIB
ilustrasi pergerakan saham di Pasar Modal.
ilustrasi pergerakan saham di Pasar Modal.

Investor dapat memilih instrumen yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan mereka. Ada beberapa tipe investor, yaitu agresif, moderat, dan konvensional. Investor agresif adalah investor yang berani mengambil risiko tinggi, dengan potensi keuntungan yang besar pula. Pilihan untuk investor agresif adalah saham dan ETF dengan pertumbuhan tinggi.

Berikutnya adalah investor moderat, yaitu investor dengan toleransi terhadap risiko tidak terlalu tinggi sepeti investor agresif. Ia masih berani menerima risiko kehilangan separuh modal investasinya, tetapi tetap memiliki potensi keuntungan yang besar. Investor moderat cocok berinvestasi secara campuran atau kombinasi antara saham, obligasi, dan reksa dana campuran.

Baca Juga: Jadwal RCTI Hari Ini, Senin 24 Februari 2025: Indonesian Idol 2024, Cinta Berakhir Bahagia, Terbelenggu Rindu, Mencintaimu Sekali Lagi

Terakhir, yang memiliki toleransi risiko paling rendah adalah Investor konservatif. Investor jenis ini paling tepat membeli reksa dana pasar uang, obligasi, dan surat utang negara. Instrumen ini menawarkan stabilitas yang lebih tinggi dibandingkan saham, tetapi dengan potensi return yang lebih terbatas.

Investor dapat menyesuaikan portofolio investasinya seiring perubahan kebutuhan dan fase hidup. Biasanya orang dengan usia mendekati pensiun cenderung konservatif, sementara anak-anak muda biasanya cenderung agresif.

Dengan strategi investasi yang tepat, seseorang dapat membangun portofolio yang cukup besar untuk membiayai kehidupan di masa pensiun tanpa bergantung pada gaji atau anak-anak mereka. Sebagai contoh, jika seseorang memiliki portofolio investasi senilai Rp5 miliar dan mengadopsi strategi penarikan 4% per tahun, maka ia dapat menarik sekitar Rp200 juta per tahun tanpa menghabiskan modal pokoknya. Namun, strategi ini perlu dikombinasikan dengan evaluasi berkala untuk memastikan portofolio tetap tumbuh di atas inflasi.

Jadi, investasi di pasar modal adalah langkah penting dalam membangun kebebasan finansial, yang memungkinkan pertumbuhan aset, pendapatan pasif, dan perlindungan terhadap inflasi. Dengan kedisiplinan, pemahaman dengan kondisi terkini, serta berorientasi jangka panjang, pasar modal dapat menjadi alat utama dalam mewujudkan kebebasan finansial.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ahmad Taofik

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X