CATATAN BANDUNG - Sejumlah petani milenial ikut memamerkan produk unggulannya di Pasar Pasisian Leuweung Tahura Juanda yang digelar di Desa Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Minggu 12 November 2022.
Opik, salah satu peserta program Petani Milenial Jabar yang berpartisipasi di Pasar Pasisian Leuweung Tahura sangat senang dapat memamerkan produknya: jamur tiram. Ia juga bersyukur telah mengikuti program Petani Milenial yang digagas Pemdaprov Jabar.
Opik mengaku pada awalnya bekerja di Jakarta dengan gaji Rp10-12 juta per bulan.
Namun karena di kampungnya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, orang tuanya tidak memiliki pekerjaan tetap, Opik memutuskan pulang dan memulai merintis usaha bersama keluarga.
"Saya kirim uang ke orang tua, tapi (uangnya) habis terus. Sehingga saya memutuskan untuk pulang kampung membuka usaha bersama keluarga, sehingga semuanya terlibat," ujar Opik.
Opik memiliki dua orang kakak yang juga hanya bekerja sebagai tukang ojek. Ia lebih beruntung karena bisa mendapatkan beasiswa sekolah di salah satu politeknik di Bandung. Ia kemudian melakukan survei dan memilih untuk membudidayakan jamur tiram.
"Saya lulusan politeknik, teknik elektro, sama sekali tidak ada basic bertani. Namun karena tekad akhirnya bisa," ujar dia.
Opik mengaku memulai menanam jamur tiram sejak 2014, dan kini semakin berkembang setelah mengikuti program Petani Milenial.
Kini penghasilannya sudah cukup. Bahkan orang tua, kakak dan para tetangganya kini bisa ikut bersama-sama membudidayakan jamur tiram. Berkat dirinya, bukan hanya keluarga, namun para tetangganya pun bisa menikmati hasil dari pertanian jamur tiram.
Pasar Pasisian Leuweung Tahura digagas Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jabar. Ini merupakan upaya Disperindag untuk semakin mengenalkan dan memasarkan produk petani milenial.
Baca Juga: Farel Prayoga ‘Ojo Dibandingke’ Dikabarkan Meninggal Dunia, Fakta atau Hoax?
Selain produk petani milenial, Pasar Pasisian juga menghadirkan produk UMKM dari kelompok tani hutan, serta hasil produksi hutan di Jabar.
"Dinas Perindutrian dan Perdagangan Jabar serius membantu memasarkan produk petani milenial. Bahkan akhir tahun ini kami membuka tiga lokasi untuk dapat digunakan para petani milenial," ujar Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Eem Sujaemah.
Artikel Terkait
Bocoran Tajwid Cinta Minggu 13 Noveber 2022: Dafri Keceplosan Bilang Kata-kata Menyakitkan di Depan Alina
Sinopsis Tajwid Cinta Episode 7, Minggu 13 November 2022: Syifa Dalam Bahaya Besar Gara-gara Ibu Nadya
Jadwal Indosiar Minggu 13 November 2022, Malam Ini DA 5 Tidak Tayang Karena Ada Konser Viral Farel
Siapa Peserta yang Tersenggol di Grup 3 Top 12 Dangdut Academy 5? Ini Nama Pesertanya
KUR BRI Bisa Cair hingga Rp50 Juta, Begini Cara dan Syarat Pendaftaran
Farel Prayoga ‘Ojo Dibandingke’ Dikabarkan Meninggal Dunia, Fakta atau Hoax?
Jadwal ANTV Minggu 13 November 2022 di ANTV, Suami Pengganti Tidak Tayang Karena Ada Acara Koplo Superstar
TERBARU! Harga HP Oppo Bulan November 2022 Paling Murah, Lengkap dengan Spesifikasi dan RAM
Perbedaan Mendasar KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR TKI di Bank BRI, Plafon hingga Rp500 Juta Tanpa Jaminan
BUNGA RENDAH! Cara dan Syarat Pengajuan Pinjaman KUR BRI November 2022 Cair Rp500 Juta, Bisa Daftar Online