Gempa Susulan di Turki dan Suriah, Guncangan 6.4 Magnitudo Terjadi Senin Malam Kemarin

photo author
- Selasa, 21 Februari 2023 | 10:05 WIB
Ilustrasi. Gempa Susulan Turki M 6,4 Begitu Dahsyat, Ternyata Begini Pejelasannya... (Pexels.com/Ahmed Akacha)
Ilustrasi. Gempa Susulan Turki M 6,4 Begitu Dahsyat, Ternyata Begini Pejelasannya... (Pexels.com/Ahmed Akacha)

CATATAN BANDUNGTurki dan Suriah kembali diguncang gempa bumi pada Senin 20 Februari 2023 kemarin.

Guncangan gempa bumi turki kali ini berkekuatan 6,4 magnitudo yang berpusat di dekat kota Antakya di Turki selatan dan terasa di Suriah, Mesir, dan Lebanon.

Kedalaman gempa kali ini adalah 10 kilometer (km) di atas permukaan tanah, kata Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC).

Sebelumnya, akibat gempa bumi pada awal Februari lalu, sedikitnya 47.000 jiwa manusia melayang dan ribuan bangunan hancur luluh lantak.

Baca Juga: Simak 5 Syarat Pengajuan KUR BRI, Dapatkan Pinjaman hingga Rp50 Juta

Kepada stasiun televisi HaberTurk, Wali Kota Hatay Lutfu Savas mengaku sudah menerima laporan bahwa sejumlah orang di kotanya terjebak di bawah reruntuhan akibat gempa kali ini.

Tiga orang tewas dan lebih dari 200 orang lainnya cedera, kata Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu.

Otoritas Penanggulangan Bencana dan Kedaruratan Turki (AFAD) mengungkapkan satu orang tewas di kota Samandag.

Warga kota itu memberikan kesaksian bahwa semakin banyak bangunan yang runtuh, tetapi sebagian besar penduduk sudah meninggalkan kotanya tersebut akibat gempa bumi dua pekan lalu.

Tumpukan puing dan perabotan rusak berjejer di jalan-jalan yang gelap dan sepi.

Baca Juga: Bocoran Kode Promo Gojek dan Grab, Selasa 21 Februari 2023, Ada Banyak Diskon Hari Ini

Muna Al Omar mengaku tengah berada di tenda di sebuah taman di pusat kota Antakya ketika tanah kembali berguncang.

"Saya sempat mengira bumi terbelah dua di bawah kaki saya," kata dia seraya menangis sembari menggendong putranya yang berusia 7 tahun.

Korban tewas akibat gempa dua pekan lalu bertambah menjadi 41.156 orang di Turki, kata AFAD.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ahmad Taofik

Sumber: Reuters

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X