Prabowo juga menegaskan bahwa pengelolaan aset negara harus dilakukan dengan efisiensi yang memungkinkan Indonesia bersaing dengan entitas global lainnya.
“Kita akan bergerak dengan cepat, tetapi kita juga akan bergerak dengan sangat teliti dan hati-hati,” pungkasnya.
Sebelumnya, pada Kamis 6 Maret 2025, Prabowo juga mengundang delapan pengusaha besar ke Istana Kepresidenan, termasuk Anthony Salim, Sugianto Kusuma, Prajogo Pangestu, dan Tomy Winata.
Langkah ini menunjukkan upaya nyata pemerintah dalam membangun fondasi ekonomi yang lebih kuat melalui kolaborasi dengan sektor swasta.
Dengan strategi ini, diharapkan Danantara dapat berperan sebagai pengelola investasi yang mampu menjaga serta mengembangkan aset nasional dengan prinsip kehati-hatian, transparansi, dan keberlanjutan.
Artikel Terkait
KAI Properti Gelar Acara 'Berbagi Kasih Menyambut Bulan Suci Ramadhan', Berikan Santunan Anak-anak Yatim hingga Tausiah
Jadwal Acara Moji TV Sabtu 8 Maret 2025, Simak Liga Inggris Brighton Hove Albion vs Fulham, Hikmah Ramadhan, Magic Tumbler, Ramadhan Update, Tercyduk
Jadwal Acara Mentari TV Sabtu 8 Maret 2025, Saksikan Little Hakka, Kultum Ceria, Cipung Abubu, Mumfie, Bioskop Keluarga Indonesia, Pokemon, Digimon
Akhirnya Mengakui, Dokter Richard Lee Benarkan Sudah Mualaf 2 Tahun Lalu Setelah Merasa ‘Kosong’ Meski Hidup Sempurna
Jadwal Acara RTV hari ini Sabtu 8 Maret 2025 simak Bombastis Banget, Cerita Rasa Artis, Terkepo Kepo, Mechamato, Ejen Ali
Jadwal Acara Moji TV Minggu 9 Maret 2025, Simak Liga Inggris Tottenham Hotspur vs AFC Bournemouth, Hikmah Ramadhan, Magic Tumbler, Ramadhan Update
Jadwal Acara Mentari TV Minggu 9 Maret 2025, Saksikan Little Hakka, Kultum Ceria, Abang L The Explorer, Mumfie, Bioskop Keluarga Indonesia, Pokemon
Jadwal Acara RTV Minggu 9 Maret 2025 simak Riko The Series, Di Ujung Rindu, Bombastis Banget, Cerita Rasa Artis, Layar Aksi
Jadwal Acara Trans TV Hari ini Minggu 9 Maret 2025, Simak Bioskop TransTV: The Bourne Ultimatum,The Doorman, Jam Praktek, Insert Story
Belum Selesai Urusan Pertamina, KPK Temukan Dugaan Korupsi PLN dan Kerugiannya Mencapai Triliunan