CATATAN BANDUNG – Sah Katanya menjadi salah satu film Indonesia yang paling dinanti pada bulan April 2025. Disutradarai oleh Loeloe Hendra, film ini menyuguhkan kisah emosional tentang perjuangan seorang gadis muda dalam menghadapi pilihan hidup yang sulit.
Film ini menyoroti kuatnya nilai keluarga, tradisi, serta benturan cinta yang dikemas dengan balutan komedi ringan namun tetap berkesan. Perpaduan ini membuat Sah Katanya cocok untuk disaksikan bersama keluarga maupun sahabat.
Sejak penayangan perdananya, permintaan tiket untuk menonton Sah Katanya terus meningkat. Banyak bioskop bahkan sudah membuka pre-order tiket beberapa hari sebelum tanggal rilis resmi.
Sinopsis Lengkap Sah Katanya:
Cerita berpusat pada sosok Marni (Nadya Arina), seorang gadis muda yang harus menghadapi kenyataan pahit setelah kematian mendadak ayahnya, Dipo (Landung Simatupang). Belum selesai berduka, Marni dihadapkan pada sebuah wasiat mengejutkan: ia diminta untuk menikah di hadapan jenazah sang ayah.
Baca Juga: Kumpulan Kode Promo Gojek dan Grab, Minggu 27 April 2025, Biaya Perjalanan Gratis 50 Persen
Calon suami yang dipilih pun bukan orang sembarangan. Marno (Dimas Anggara), anak dari sahabat dekat almarhum ayah Marni, telah ditetapkan menjadi pasangan hidupnya. Tentu saja, keputusan ini membuat Marni berada dalam situasi yang serba sulit.
Tak hanya itu, Marni sudah memiliki kekasih yang sangat ia cintai, Adi (Calvin Jeremy). Dilema berat pun tak terhindarkan: antara memenuhi wasiat sang ayah demi kehormatan keluarga atau mempertahankan cinta sejatinya bersama Adi.
Konflik dalam Sah Katanya terasa begitu dekat dengan kehidupan sehari-hari, terutama dalam masyarakat yang masih memegang teguh tradisi keluarga. Di satu sisi, Marni harus menunjukkan baktinya kepada orang tua, namun di sisi lain, ia juga harus mempertimbangkan kebahagiaan dirinya sendiri.
Situasi semakin pelik saat Marni mengetahui bahwa ayahnya meninggalkan utang dalam jumlah besar. Satu-satunya jalan untuk menyelamatkan keluarganya dari lilitan hutang adalah dengan menjalankan pernikahan tersebut.
Film ini memperlihatkan bagaimana tekanan sosial, nilai-nilai keluarga, dan rasa cinta bisa bertabrakan dalam satu waktu. Penonton diajak menyelami perasaan Marni yang berkecamuk antara cinta, kesetiaan, dan tanggung jawab.
Selain para pemeran utama, Sah Katanya juga menampilkan aktor dan aktris pendukung seperti Della Dartyan sebagai Sri, Rahmet Ababil sebagai Seno, Muhammad Nur Qomaruddin sebagai Bayu, dan Hargi Sundari sebagai Ning. Kehadiran mereka memperkaya cerita dengan dinamika karakter yang beragam.
Dari segi penyutradaraan, Loeloe Hendra berhasil meramu kisah berat ini menjadi drama komedi yang mengalir ringan namun tetap menyentuh. Sementara naskah yang ditulis oleh Dirmawan Hatta, Loeloe Hendra, dan Sidharta Tata berhasil memadukan humor dan drama dengan porsi yang pas.
Penggambaran budaya Jawa yang kental juga menjadi daya tarik tersendiri dalam Sah Katanya. Tradisi, adat, dan nilai kekeluargaan ditampilkan dengan apik, membuat film ini terasa autentik dan relatable bagi penonton Indonesia.