berita

Terungkap, Ini Alasan Semangka Viral di Medsos Menjadi Bentuk Dukungan bagi Palestina

Sabtu, 4 November 2023 | 11:55 WIB
Ilustrasi buah semangka/LUCASGREY/PIXABAY

CATATAN BANDUNG – Perang Kelompok Hamas dan Israel telah menelan korban warga sipil hingga lebih dari 9.000 orang dan meluluhlantakkan rumah serta bangunan publik.

Perang tersebut menyulut amarah banyak orang tidak terkecuali masyarakat Indonesia yang memberikan dukungan kepada rakyat Palestina.

Sebagai dukungan di media sosial, masyarakat mengunggah foto ataupun emoji semangka sebagai bentuk dukungan kepada Palestina.

Buah yang terdiri dari empat warna yakni merah, hijau, putih, dan hitam itu ternyata menjadi ikon yang menggambarkan dukungan bagi Palestina agar bisa terlepas dari konflik yang dihadapinya.

Meski begitu buah tersebut ternyata memiliki sejarah yang mendalam dan sejak setengah abad yang lalu.

Dalam laporan Bon Appetit, Selasa 31 Oktober, disebutkan bahwa semangka telah menjadi ikon protes menggantikan lambang bendera Palestina sejak terjadi perang di 1967.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Sabtu 4 November 2023: BTS, Kampung Rasa, Arisan, The Police, 2 Fast 2 Furious, Cuan Bos

Sebuah perang yang berlangsung antara Israel dan negara-negara tetangganya termasuk Mesir, Suriah, dan Yordania itu menghasilkan keputusan pelarangan pengibaran bendera Palestina di sepanjang perbatasan negara tersebut untuk membatasi nasionalisme Palestina dan Arab.

Larangan tersebut berlangsung cukup lama hingga 1993 yang akhirnya ketentuan itu melonggar akibat adanya Perjanjian Oslo.

Sebagai buah yang tumbuh di seluruh Palestina dari Jenin hingga Gaza dan memiliki warna yang senada dengan bendera Palestina akhirnya banyak masyarakat setempat yang menjadikan semangka sebagai ikon protes atas perlakuan Israel yang menindas hak warga Palestina.

Laporan lainnya dari Egyptian Streets pada Senin 24 Oktober, menyebutkan pengenalan semangka sebagai ikon protes itu pun semakin meluas dan dikenal publik global lewat beberapa karya seniman memasuki era 2000-an.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV Sabtu 4 November 2023: Viral Itu Penting, She Was Pretty, Keajaiban Dunia, Tonight Show

Salah satunya pada 2007 lewat karya bertajuk “Watermelon” yang ditampilkan oleh seniman asal Palestina Khaled Hourani lewat buku bertajuk “Subjective Atlas of Palestine”.

Langkah Hourani tersebut bahkan akhirnya menginspirasi seniman lokal lainnya untuk menjadikan semangka sebagai ikon simbolis yang menampilkan rasa solidaritas terhadap masyarakat Palestina.

Halaman:

Tags

Terkini